Indonesiainside.id, Den Haag—Belanda akan menerapkan jam malam selama periode Natal untuk mencoba menghentikan lonjakan varian Omicron, kata Perdana Menteri Mark Rutte. Dia mengatakan semua toko yang dikategorikan tidak penting, restoran, bar, gedung bioskop, museum dan teater ditutup mulai hari ini hingga 14 Januari, sementara sekolah ditutup setidaknya hingga 9 Januari, kutip AFP.
Jumlah tamu yang diizinkan untuk mengunjungi rumah juga telah dikurangi dari empat menjadi dua, kecuali pada Hari Natal 25 Desember. “Saya berdiri di sini malam ini dalam suasana yang suram. Ringkasnya dalam satu kalimat, Belanda akan kembali memberlakukan pembatasan mulai besok (hari ini),” kata Rutte dalam konferensi pers yang disiarkan televisi.
Dia juga mengatakan bahwa eksekusi perintah tidak dapat dihindari karena varian Omicron menyebar lebih cepat dari yang kami harapkan. “Oleh karena itu, kita perlu melakukan tindakan pencegahan sejak dini,” katanya. Sementara itu, Head of Outbreak Management Belanda, Jaap van Dissel dalam jumpa pers mengatakan Omicron akan menyalip varian Delta sebelumnya untuk menjadi dominan di Belanda pada akhir tahun ini. (NE)