Indonesiainside.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Populer
  • Pemilu 2024
  • News
  • Ekonomi
  • Risalah
  • Narasi
  • Home
  • Populer
  • Pemilu 2024
  • News
  • Ekonomi
  • Risalah
  • Narasi
Indonesiainside.id
Home News Nasional

Abu Sayyaf Kembali Sandera WNI, DPR: Wilayah Maritim Harus Diperkuat

Oleh M Khamim
Sabtu, 23/02/2019 17:20
Anggota Komisi I DPR RI, Sukamta. Foto: Berita Sumut.

Anggota Komisi I DPR RI, Sukamta. Foto: Berita Sumut.

FacebookTwitterWhatsapp

Oleh: Ahmad Z.R |

Pendekatan komprehensif jangka pendek yang bisa dilakukan adalah memperkuat operasi militer bersama secara reguler yang melibatkan tentara gabungan trilateral, Indonesia-Filipina-Malaysia.

Indonesiainside.id, Jakarta — Penyanderaan dua orang WNI (Warga Negara Indonesia) dan tiga orang warga negara Malaysia oleh kelompok Abu Sayyaf di Filipina kembali terjadi.

Anggota Komisi I DPR RI, Sukamta mengatakan, penyanderaan seperti ini terus terjadi berulang. Pemerintah Indonesia harus lebih greget lagi dengan memperkuat solusi komprehensif yang sudah ada, baik secara jangka pendek maupun jangka panjang.

Baca Juga:

Gempa Bumi M 7.4 di Selatan Turki, Tidak Ada Korban WNI

Presiden Sayangkan Banyak WNI Berobat ke Luar Negeri, DPR: Perbaiki Kualitas Pelayanan Kesehatan!

“Dan jangan sampai memenuhi permintaan penyandera berupa tebusan uang Rp 10 miliar, karena ini sama saja memberi amunisi untuk mereka,” kata Sukamta di Jakarta, Sabtu (23/2).

Sukamta menyebutkan, penyebab utamanya adalah soal politik internal Filipina. Karenanya pemerintah RI mesti terus mendesak pemerintah Filipina untuk bisa segera meredam konflik ini. Mungkin keberhasilan Indonesia meredam konflik dengan GAM di Aceh bisa dijadikan benchmark.

“Faktor penyebab berikutnya adalah ketidakamanan kawasan. Wilayah perairan perbatasan seringkali menjadi wilayah yang rawan aksi perompakan. Sehingga perlu diperkuat kerjasama lintas negara untuk sama-sama menjaga keamanan perbatasan,” ujar Sekretaris Fraksi PKS ini.

Ia menjelaskan bahwa pendekatan komprehensif jangka pendek yang bisa dilakukan adalah memperkuat operasi militer bersama secara reguler yang melibatkan tentara gabungan trilateral, Indonesia-Filipina-Malaysia. TNI dan Polri memiliki pasukan elite yang mumpuni untuk membebaskan sandera. “Ini bisa kita berdayakan,” kata dia.

Ketua DPP PKS Bidang Pembinaan dan Pengembangan Luar Negeri (BPPLN) ini mengungkapkan, selain operasi militer gabungan, untuk jangka panjangnya kita harus perkuat kerja sama pertahanan antar-negara yang sudah ada, khususnya kerjasama trilateral tentang keamanan maritim.

“Berikutnya, secara jangka panjang kita perkuat second track diplomacy yang dilakukan lewat pemerintah dan juga lewat parlemen antara tiga negara. Tujuannya kestabilan kawasan. Sebagai sesama anggota ASEAN, kita mendorong dan memberi masukan kepada pemerintah Filipina agar bisa menyelesaikan konflik dengan MNLF, MILF dan kelompok Abu Sayyaf yang sudah berkepanjangan ini,” tandas wakil rakyat dari Daerah Istimewa Yogyakarta ini.

Seperti diketahui, kedua WNI tersebut berasal dari Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara. Keduanya diculik oleh kelompok Abu Sayyaf di Filipina Selatan pada saat mereka bekerja di kapal ikan di perairan Sabah, Malaysia, pada 5 Desember 2018. Ikut dicuik, tiga orang warga negara Malaysia.

Rekaman video yang dilansir oleh Abu Sayyaf beredar di beragam media sosial pekan ini. Surat kabar “The Star” melaporkan video tersebut memperlihatkan dua tahanan asal Indonesia berlutut dan ditutup matanya, di mana seorang teroris memegang parang dan menempelkan ke leher sandera.

Dalam jumpa pers mingguan di kantornya, Kamis (21/2), juru bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir menjelaskan bahwa ketika mendapat informasi mengenai hal itu, Kementerian Luar Negeri langsung berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pihak keluarga, pihak-pihak terkait di Malaysia dan Filipina, untuk membebaskan WNI tersebut warga Indonesia tersebut. (TA)

Tags: abu SayyafPenyanderaanwni
Previous Post

Jusuf Kalla : Pemimpin Otoriter Bikin Negara Hancur

Next Post

Jumlah Muslim Meningkat Papua Minta Tambahan Jatah Haji

Rekomendasi Berita

Petugas Putar Balik Kendaraan Menuju Bekasi, Kalimalang Macet Satu Kilometer
Nasional

Presiden Jokowi Ungkap Biang Kerok Semua Kota Besar Macet

29/03/2023
Alasan Pemerintah Dibalik Perubahan Cuti Lebaran
Nasional

Alasan Pemerintah Dibalik Perubahan Cuti Lebaran

29/03/2023
Presiden Jokowi: Larangan Buka Puasa Bersama Hanya Bagi Pejabat Pemerintah
Headline

Presiden Jokowi: Larangan Buka Puasa Bersama Hanya Bagi Pejabat Pemerintah

28/03/2023
TKI_ Pelabuhan Tanjung Emas
Headline

Kemenhub Antisipasi Lonjakan Penumpang Laut Saat Mudik

27/03/2023
Kota Semarang Disekat Tak Bisa Sembarangan Masuk
Headline

DPR Ingatkan Mudik Tahun Ini Harus Lancar

26/03/2023
Menu Sehat Berbuka Puasa Ramadan
Headline

Menu Sehat Berbuka Puasa Ramadan

26/03/2023

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkini

Kapolri Persilahkan Peserta Lomba Mural Sampaikan Kritik ke Polisi

Kapolri Lakukan Mutasi Besar-Besaran, Sejumlah Pewira Digeser

30/03/2023 05:46
Rusuh di Lapas Tuminting Manado, Tahanan Nekat Membakar Gedung Lapas

Lapas Over Kapasitas Jadi Sorotan DPR

30/03/2023 05:32
Kerja Sukarela Anggaran Belum Cair, Yakin IKN Siap?

Kerja Sukarela Anggaran Belum Cair, Yakin IKN Siap?

30/03/2023 04:00
Menaker: THR Wajib Dibayarkan Penuh, Nggak Boleh Nyicil

Menaker: THR Wajib Dibayarkan Penuh, Nggak Boleh Nyicil

29/03/2023 20:00

Berita Populer

Pemkab Tangerang Buka Pelatihan Gratis Berbasis Kompetensi, Mulai Desain Grafis hingga Teknisi

29/03/2023 19:55

Zionis Israel Batasi Warga Palestina ke Masjid Al-Aqsa Selama Ramadan

28/03/2023 13:52

Transaksi Mencurigakan Ratusan Triliun, PKS: Empat Pilar Belum Diamalkan

28/03/2023 06:37

Liga Inggris Izinkan Pemain Berbuka Puasa Selama Ramadan

28/03/2023 13:03

Ikuti Kami

  • Mari sambut bulan mulia dengan sucikan hati, jiwa, dan pikiran.

Selama menunaikan ibadah puasa.

Baca info menarik lainnya di www.indonesiainside.id

#bulanpuasa #puasa #ramadhan #ramadhan2023 #ramadhan1444h #indonesiainside
  • Sejarah mencatat 11 Maret sebagai perubahan besar bangsa Indonesia!

Memperingati Hari Supersemar 
11 Maret 2023

#supersemar #suratperintah11maret #indonesiainside
  • Stop diskriminasi perempuan.
Tanpa mereka kita tak akan mengenal
apa itu kasih sayang.

Selamat Hari Wanita Indonesia

#hariwanitaindonesia #wanita #wanitaindonesia #perempuan #perempuanindonesia #indonesiainside
  • Negara ini tumbuh karena para pekerja yang luar biasa. Terima kasih

Baca info menarik lainnya di www.indonesiainside.id

#haripekerjanasional #pekerjaindonesia #kerja #pekerja #indonesiainside
  • Tahun 2023 adalah Tahun Kelinci Air. Dianggap Memiliki arti khusus
yang dianggap bisa memberikan pesan untuk melewati tahun ini. Apa saja arti dari kelinci air? Simak infografis berikut.

Baca info menarik lainnya di www.indonesiainside.id

#imlek #tahunbaruimlek #imlek2023 #chinesenewyear #tahunkelinci2023 #kelinciair #tahunkelinciair #infografis #indonesiainside
  • Semoga tahun baru imlek membawa berkah, kesehatan dan keberuntungan bagi kita semua.

Baca info menarik lainnya di www.indonesiainside.id

#tahunbaruimlek #chinesenewyear #imlek #imlek2023 #tahunbaruchina #tahunkelinciair #tahunkelinci #indonesiainside
Indonesiainside.id

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • Home
  • Pemilu 2024
  • News
    • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Humaniora
    • Internasional
    • Nusantara
  • Ekonomi
  • Metropolitan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Tekno
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
  • Serba-serbi
    • Podcast
    • Foto
    • Infografis
    • Videografis
  • Media Monitoring
  • Berita Populer
  • Indeks Berita
  • Download Apps

© 2022 MediatrustPR. All right reserved