Indonesiainside.id, Jakarta – Juru Bicara Wakil Presiden (Wapres), kiai Ma’ruf Amin, Masduki Baidlowi menyampaikan pesan Wapres kepada Sukmawati Soekarnoputri untuk tidak berbicara hal-hal yang dapat menimbulkan kegaduhan. Ini demi menjaga kondusifitas dan kerukunan bangsa.
“Kepada Ibu Sukma saya kira, agar tidak banyak melakukan ucapan-ucapan yang kontroversial, yang banyak menimbulkan soal dan sebenarnya tidak perlu itu (disampaikan),” kata Masduki di kantor MUI, Jakarta, Senin (18/11).
Masduki menegaskan kepada Sukmawati bahwa menghubungkan satu tokoh dengan tokoh yang lain, apalagi kepada Nabi Muhammad adalah sangat tidak sepadan. Terlebih, sosok Soekarno merupakan sosok yang sangat menghormati Nabi Muhammad SAW.
“Jadi itu sangat enggak logis dan gak level. Ya itu sesuatu hal yang tidak perlu ditanggapi. Ngapain, orang itu enggak logis. Kalau kita nanggepin itu, malah kita justeru nggak logis juga,” katanya.
Karenanya, ia meminta masyarakat tidak perlu menanggapi secara serius pernyataan putri Soekarno itu. Sebab, dia menilai logika yang dibangun atas pidato itu tidak match.
“Oleh karena itu masyarakat terutama umat Islam saya kira cukup dewasa. Kita meyakini bahwa umat Islam sangat dewasa menanggapi pernyataan atau pidato dari ibu Sukmawati itu, jadi nggak perlu diramaikan,” ujarnya.
Adapun beberapa pihak yang telah melaporkan Sukmawati ke kepolisian, ia memandang hal itu tidak perlu dibesar-besarkan. Sebab, kata dia lagi, pernyataan Sukmawati tidak logis.
“Ibu sukma itu dari berbagai sebagai seorang putri proklamator yang memang mestinya kita hormati. Memang ada catatan-catatan atas beliau yang suka melakukan tindakan atau ucapan yang terkadang secara logika berpikirnya (kontroversial),” katanya. (Aza)