Indonesiainside.id, Jakarta – Seorang pasien yang dirawat di Rumah Sakit RSPI Sulianti Saroso dikabarkan terindikasi corona virus. Pasien suspect virus ini diketahui telah bepergian ke wilayah Cina dan pulang ke Indonesia pada Rabu (22/1). Namun setelah dicek laboratorium, hasilnya negatif.
Sekertaris Dirjen P2P Achmad Yurianto mengaskan jika pasien tersebut tidak tertular virus corona. “Tidak benar suspect, sudah 2 kali pemeriksaan lab hasil negatif. Saat ini kondisi pasien baik,” jelasnya saat dihubungi Indonesiainside.id Jumat (24/1).
Achmad menjelaskan, gejala yang dialami pasien adalah demam di atas 38 derajat, batuk, ada infeksi paru (pneumonia). Setelah dicari penyebabnya ternyata menderita bakteri bukan virus,” jelasnya.
Menurut Achmad, pasien sudah menderita sakit sekitar satu minggu yang lalu dan dirawat selama tiga hari. Achmad menyarankan jika masyarakat tidak usah panik. Jika mengalami gejala-gejala seperti demam, batuk, panas, segera berobat ke dokter. (PS)