Indonesiainside.id, Jakarta – Mantan Juru Bicara Presiden Gus Dur, Adhie Massardi, meminta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, agar menyingkirkan orang-orang atau pejabat Islamofobia di lingkungan perusahaan elat merah.
Dia menilai Islamofobia masih terendus tajam di lingkungan BUMN. Kasus paling menghebohkan publik adalah polemic di PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) terkait pembatalan kajian Ramadhan karena alasan adanya panitia dituding berpaham radikal.
“Menteri BUMN Erick Thohir cukup bersihkan orang-orang Islamofobia di institusi yang dipimpinnya di bulan Ramadhan. Ini akan jadi hadiah lebaran menyenangkan bagi umat Islam,” cuit Adhie Massardi, Kamis (22/4).
Adhie menegaskan, islamofobia di lingkungan pemerintahan tidak bisa dibiarkan begitu saja. Pemerintah harus bersikap keras. Jika perlu, pemerintah harus mempersempit islamofobia dengan kebijakan-kebijakan visioner.
“Jika enggak berani, cukup tidak ngasih THR mereka yang Islamofobia. Jangan Islamnya no, eh THR-nya Yes..!” ucap dia. (Aza)