Indonesiainside.id, Jakarta – Ustadz Abdul Somad (UAS) menggelar penggalangan dana patungan untuk membeli kapal selam pengganti Nanggala-402 yang tenggelam di perairan Bali. Penggalangan tersebut diunggah melalui akun Instagram ustadzabdulsomad_official pada Senin (26/4).
“Rakyat bersatu jaga kedaulatan laut kita,” demikian judul penggalangan dana tersebut. UAS menjelaskan, melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia sudah tertuang jelas dalam Pembukaan UUD 1945.
“Lautan kita yang membentang luas melebihi daratannya, dari samudera Indonesia di barat Aceh hingga perairan Papua merupakan bagian dari wilayah negeri kita yang harus dijaga dan dilindungi, beserta kekayaan tak ternilai yang ada di dalamnya,” tutur UAS.
Dia menjelaskan, Indonesia berstatus sebagai negara maritim yang dipenuhi kepulauan, sehingga membuat tugas TNI Angkatan Laut cukup berat dalam menghadapi berbagai tantangan. Tantangan itu mulai dari kekurangan personel dan armada, luasnya wilayah yang harus dijaga, besarnya kekayaan yang mengundang berbagai kepentingan asing, hingga penyusupan-penyusupan yang terus terjadi.
“Lautan kita yang luas, yang pernah dijaga dengan gagah oleh Laksamana Nala, Pati Unus, Malahayati, Baabullah, dan Nuku; yang pernah diharumkan oleh kegigihan RE Martadinata hingga pengorbanan Yos Sudarso, kini menjadi amanat di pundak kita semua, agar dapat kita wariskan kepada anak cucu kita kelak,” kata UAS.
Kini, kata dia, sudah saatnya masyarakat Indonesia ikut berkontribusi membangun kekuatan armada laut agar kembali berjaya.
“Kami dari Masjid Jogokariyan, mengajak seluruh putra-putri Indonesia yang berjiwa patriot dan cinta negeri ini, beramal bersama dalam Open Donasi Patungan Penggalangan Dana Pembelian Kapal Selam Pengganti Nanggala 402,” demikian pengumuman yang disampaikan UAS. (Aza)