Indonesiainside.id, Jakarta – Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane meninggal dunia di RS Mitra Keluarga, Bekasi Barat, Rabu (16/6) pukul 10.40 WIB.
Neta dikabarkan meninggal dunia setelah positif Covid-19.
“Betul, tadi sekitar pukul 10.40 WIB di RS Mitra Bekasi Barat,” kata Edi Hasibuan, Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategi Kepolisian Indonesia.
Diceritakannya, Neta dirawat di rumah sakit sejak 5 Juni lalu karena positif covid-19.
“Kami turut berduka cita sedalam-dalamnya karena kepergian beliau,” tuturnya.
Menurutnya, Indonesia kehilangan pengamat kepolisian yang kritis dan banyak memberi masukan untuk memajukan kepolisian.
Neta adalah mantan wartawan di SKH Merdeka sebelum kemudian menjadi aktivis yang menyoroti kinerja kepolisian.
Sebelum ini Neta S Pane pernah melakukan protes ke polisi lantaran salah satu pengurusnya ditetapkan sebagai tersangka kasus ITE.
Joseph Erwiantoro selaku Ketua Bidang Investigasi IPW ditetapkan sebagai tersangka terkait dugaan pencemaran nama baik melalui media sosial.
Neta menilai, Polda Metro Jaya tidak menjalankan Surat Edaran (SE) Kapolri soal penanganan kasus UU ITE.(NTO)