Oleh: Risman |
Indonesiainside.id, Makassar –– Seorang pelajar inisial N (15) terpaksa menjadi kuris narkoba jenis sabu. Hal ini ia lakukan atas restu ibunya, Tetti Indah Sari, seorang ibu rumah tangga di Makassar.
Remaja putri yang masih berstatus pelajar itu diamankan anggota Resmob Polda Sulsel yang di back up Satgas Narkoba Mabes Polri. Pelaku ditangkap di depan Ramayana Jl. A Pettarani, Makassar, saat menerima paket dalam sebuah tas yang berisikan 1 kilogram sabu yang merupakan kiriman asal dari Kota Jakarta.
Kabid Humas Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan (Sulsel), Kombes Pol Dicky Sondani, menjelaskan, remaja N diamankan oleh tim Resmob Polda Sulsel karena menjadi kurir narkoba atas perintah Tetti yang tidak lain adalah ibu kandungnya.
“Tetti ini orangtua pelaku yang memerintahkan anaknya yang masih 14 tahun untuk menerima paketan sabu dari Jakarta melalui ekspedisi,” ucap Dicky Senin (20/5) sore.
Kata Dicky, saat digeladah anggota polisi, pelaku N dan tas paket kiriman yang diterimanya ternyata berisikan sabu seberat 1 kilogram.
“Saat dinterogasi, N mengaku tidak mengetahui isi tas itu, karena hanya diperintahkan untuk mengambil tas tersebut, kemudian membawa ke salah satu tempat. Ini salah satu modus terbaru juga dari para pelaku narkoba, yang menggunakan anaknya sendiri,” ucapnya.
Saat ini kata dia, anggota masih mengejar keberadaan Tetti, dimana perempuan tersebut merupakan orang yang ditujukan dari kiriman paket sabu melalui online shop. ” Kami terus melakukan pengajaran, kami juga harapkan kepada Tetti, lebih baik menyerah saja,” tutur Dicky. (ANI/IMA/INI-Network)