Oleh: Daniel P
Indonesiainside.id, Medan – Sebanyak 30 korban tewas dalam kebakaran pabrik korek gas (pemantik korek) di Langkat Sumatera Utara, hangus terpanggang. Polda Sumut bergerak cepat untuk mengidentifikasi identitas 30 korban yang tewas, Jumat (21/6).
Hingga Jumat malam, tim DVI Polda Sumut telah mengumpulkan data ante mortem dari 23 keluarga korban. “Sudah kita kumpulkan data maupun ciri-ciri korban, seperti bentuk tubuh dan ciri lain jenazah yang mudah dikenali,” kata Kasubdit Kespol Polda Sumut, AKBP Jauhari Ginting.
Saat ini, kata dia, pihaknya masih sebatas mengumpulkan data ante mortem dari keluarga korban. Tim DVI juga telah mengumpulkan sampel DNA dari keluarga korban karena sebagian besar korban sulit dikenali karena mengalami luka bakar yang sangat parah.
“Sampel DNA kami ambil dari orang tua atau anak kandung korban,” ujarnya.
Beberapa jenazah juga sudah diautopsi petugas. Petugas terpaksa menggelar terpal di depan kamar jenazah untuk memudahkan identifikasi.
Sementara, pengambilan DNA belum seluruhnya karena masih banyak keluarga kandung korban yang belum memberikan data. “Kami berharap keluarga korban yang belum memberikan data, agar segera ke mari sehingga proses identifikasi berjalan lancar,” harapnya.
Kebakaran pabrik yang berlokasi di Dusun II Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat, itu terjadi sekitar pukul 12.00 WIB. Salah seorang saksi, Suryadi mengatakan, api sangat cepat membesar karena sebagian besar barang di pabrik tersebut mudah terbakar. “Bahkan ada beberapa kali ledakan kami dengar,” ucapnya.
Para korban tewas terjebak dalam pabrik karena pintu depan selalu dikunci. Selama jam kerja, akses keluar masuk pekerja hanya melalui pintu belakang. Sementara api diduga pertama kali muncul dari pintu belakang.
Saksi mata mengatakan, dua orang karyawan sempat berusaha meloloskan diri, namun tak bisa. Korban terpaksa berkumpul di sudut ruangan dan terjebak dalam kobaran api. Dalam kejadian ini, 30 orang dinyatakan tewas. Lima di antaranya masih anak-anak. (Aza/Far/INI Network)