Oleh Ore Kantari
Indonesiainside.id, Bireun – Hujan disertai badai menerjang Kabupaten Bireun, Aceh. Akibat fenomena alam ini, puluhan rumah rusak dan pohon bertumbangan dan enam warga dilaporkan mengalami luka-luka tertimpa pohon. Tercatat 18 rumah, 6 ruko, 2 balai pengajian dan 1 bengkel rusak. Itu terjadi di delapan kecamatan di Kabupaten Bireun, Aceh.
Menurut informasi, angin kencang itu terjadi Sabtu (22/6/2019) malam. Hujan deras mengguyur hampir seluruh daerah di Kabupaten Bireun. Hujan itu disertai angin kencang yang mengobrak-abrik rumah dan bangunan yang ada.
“Kejadian itu berawal saat hujan deras dengan intensitas tinggi mengguyur Bireun pada Sabtu, 22 Juni 2019 sekitar pukul 18.00 WIB hingga 19.30 WIB. Hujan itu disertai angin kencang,” ujar Koordinator Tagana Bireun, Zulfikar, Ahad (23/6).
Menurutnya, hasil pendataan awal menyebutkan, peristiwa itu terjadi di Kecamatan Pandrah, Juli, Kota Juang, Peudada, Peusangan, Kuala, Jangka dan Jeumpa.
Disebutkan Zulfikar, pihaknya hingga kini terus melakukan pendataan terhadap korban bencana ini. Mereka yang sudah terdata, akan disalurkan bantuan masa panik.
Ini bangunan yang rusak akibat badai yang menerjang di beberapa kecamatan Kabupaten Bireun, Aceh.
1. Kecamatan Pandrah
– 2 unit rumah rusak
– 2 pohon tumbang hingga terjadi kemacetan
– 1 unit ruko
2. Kecamatan Juli
– 2 unit rumah rusak
– Kecelakaan akibat dihempas angin
– Pohon tumbang mengakibatkan kemacetan
3. Kecamatan Kota Juang
– 2 unit rumah rusak
– 2 unit ruko rusak
– 1 unit bengkel las
– 1 unit balai pengajian
4. Kecamatan Peudada
– 1 unit rumah rusak
– 1 unit pesantren (3 bilik dan 2 sepmor dihantam pohon tumbang)
5. Kecamatan Peusangan
– 2 unit rumah rusak
– 1 tiang telkom tumbang
6. Kecamatan Kuala
– 8 unit rumah rusak
– 1 unit ruko rusak
7. Kecamatan Jangka
– 1 unit rumah rusak
– 1 unit ruko rusak
8. Kecamatan Jeumpa
– 1 unit rumah rusak
(Ima/INI-Network)