Oleh: Ronald Ginting
Indonesiainside.id, Manado – Aksi unjuk rasa puluhan masyarakat Kepulauan Talaud kembali dilakukan di Kantor Gubernur Sulawesi Utara, Jumat (22/11). Puluhan masyarakat tersebut membawa beberapa baliho yang mengungkapkan kekecewaan mereka atas belum dilantiknya bupati dan wakil bupati terpilih di Kabupaten Talaud.
“Kami menolak dengan tegas pelaksana tugas (Plt) dan mendesak Gubernur Sulawesi Utara untuk segera melantik bupati dan wakil bupati terpilih bapak E2L – MANTAP,” tulis mereka di baliho
Salah satu orator dalam demo, Ruben Kalalo mengaku kecewa karena sampai saat ini masyarakat Kepulauan Tauad dipermainkan pemerintah Sulawesi Utara. “Ini demokrasi rakyat, kenapa ditunda-tunda pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih tahun 2018,” kata Ruben.
Dia meminta juga agar pelantikan segera dilaksanakan. “Bila tidak, maka pada Rabu 27 November 2019, kami akan berunjuk rasa kembali dengan jumlah demonstran lebih banyak dari sekarang,” ancamnya. (RTG/PS)