Indonesiainside.id, Denpasar – Nasib siswi SD berinsial QAM (11) berakhir tragis. Bocah perempuan ini meninggal akibat kecelakaan yang menimpanya di depan minimarket Tiga Tri, Jalan Danau Tempe, Sanur, Denpasar Selatan, Ahad (9/2) sekitar pukul 03.45. Informasi yang dihimpun, kecelakaan tersebut melibatkan tiga sepeda motor.
QAM beralamat di Jalan Pakusari, Sesetan, Denpasar Selatan, dibonceng temannya yang juga pelajar SD berinisial NAL (11) mengendarai Honda Scoopy DK 5728 AAB malaju dari barat. Mendekati TKP, NAL hendak menyalip Honda Revo dikendarai pelajar SMP berinisial OA (13) membonceng PAP (13). Dari arah berlawanan melaju motor Kawasaki DK 5075 QQ dikendarai Iyan (60). “NAL mengambil haluan terlalu kekanan hingga serempetan dengan pengendara Kawasaki,” ujar Kasubbag Humas Polresta Denpasar Iptu Andi Muhammad Nurul Yaqin.
NAL dann QAM terpental dari sepeda motor. Pengendara Kawasaki beralamat di Jalan Raya Sesetan, Gang Lumba-Lumba, Denpasar itu oleng kemudian menabrak motor Revo. Kadek NAL mengalami luka robek pada kelopak mata, bengkak dan benjol di kepala dan dirawat di RS Bali Mandara. Sedangkan QAM meninggal di TKP. Sementara QA dan PAP mengalami luka lecet. “Para pelajar ini berkendara tidak mengenakan helm,” tegas Andi Yaqin.
Sementara Iyan mengalami patah tulang bahu kiri, luka robek pada kaki kanan. “Kecelakaan terjadi karena pengendara Scoopy kurang hati-hati. Kami mengimbau kepada orang tua agar memberitahu anak-anaknya yang belum cukup umur untuk tidak mengendarai sepeda motor,” tandas dia. (PS)