Indonesiainside.id, Oksibil – Kodam XVII Cenderawasih berhasil mengevakuasi 12 jenazah penumpang Helikopter MI 17 dari lereng tebing Pegunungan Mandala, Distrik Oksob, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Sabtu (15/2).
Wakapendam XVII/Cenderawasih, Letkol Inf Dax Sianturi mengatakan, proses evakuasi telah dilaksanakan sejak pukul 06.00 WIT dengan menggunakan dua helikopter Bell 212 milik Penerbad dan PT Intan Angkasa.
“Sudah dievakuasi tadi pagi, saat ini 12 jenazah telah berada di Bandara Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua,” terang Dax dalam keterangan tertulis dalam grup whatsapp, Sabtu (15/2).
Rencananya seluruh jenazah akan langsung diterbangkan ke Jayapura siang ini. “Jenazah akan dievakuasi ke Jayapura. Kemungkinan siang ini,” sambung Dax.
Sebelumnya,Tim evakuasi menemukan 12 jenazah di lokasi jatuhnya Helikopter MI 17 di Pegunungan Mandala, Distrik Oksob, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Jumat (14/2). Seluruh jenazah ditemukan di sekitar kepingan body Heli MI 17 pukul 12.30 WIT.
Sembilan dari 12 jenazah yang ditemukan dapat dikenali dari pakaian dan atribut yang menempel pada jenazah. Sementara tiga jenazah lainnya membutuhkan proses identifikasi lebih lanjut oleh tim medis.
Helikopter MI 17 Penerbad No Reg HA 5138 dinyatakan hilang sejak tanggal 28 Juni 2019. Heli dinyatakan lost contact ketika terbang dari Oksibil menuju Jayapura sesaat setelah melaksanakan dropping logistik bagi pos TNI yang berada di Kabupaten Pegunungan Bintang.
Heli tersebut mengangkut tujuh crew Penerbad dan lima prajurit Satgas Yonif 725/Wrg. Helikopter akhirnya ditemukan di Pegunungan Mandala, Distrik Oksob, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, 10 Februari.(PS)