Indonesiainside.id, Palembang — Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan menerima sejumlah bantuan untuk pencegahan dan penanganan virus corona (Covid-19) di wilayahnya. Bantuan itu berupa puluhan liter disinfektan dan 1.700 Alat Pelindung Diri (APD).
“Disinfektan itu bantuan dari Asosiasi Obat Hewan Indonesia (Asohi) Sumatra Selatan yang kerja sama dengan Asosiasi Masyarakat Perunggasan Sumatra Selatan. Cairan itu jika dicampur dengan air bisa mencapai 100 ribu liter,” ujar Gubernur Sumatra Selatan, Herman Deru di Palembang, Rabu (1/4).
“Bantuan lainnya adalah 1.700 APD. Itu semua dari Paguyuban Masyarakat Anxi Sumatra Selatan,” ujar dia lagi.
Ia menjelaskan, bahwa mengalirnya bantuan itu merupakan bentuk dukungan dari berbgai pihak terhadap pemerintah provinsi setempat dalam menangani Covid-19 di Sumatra Selatan. Dia menyebut, artinya itu banyak kepedulian terhadap penanganan wabah itu di wilayahnya.
Pihaknya menjamin bantuan disingektan itu akan diberikan kepada masyarakat di wilayahnya. Kemudian, kata dia, termasuk bantuan APD pun akan diberikan kepada tenaga medis hingga tenaga pemakanan.
“Sebab bukan hanya tenaga medis yang membutuhkan APD itu. Ya, tenaga lain yang besentuhan langsung dengan penderita juga membutuhkannya,” katanya.
“Apalagi kalau berani memakamkan penderita Covid-19 dengan alasan hati nurani, itu betul. Tapi jika tidak memakai APD itu tidak lazim,” tambah dia.
Dia pun menambahkan, tim gugus tugas penanganan Covid-19 Sumatra Selatan memang membuka penerimaan bantuan baik dari seluruh pihak. Namun, kata dia, yang diterima hanya berupa barang.
“Kita tidak menerima bantuan uang. Itu untuk menghindari hal yang tidak diinginkan. Pastinya semua bantuan itu akan kita pertanggungjawabkan secara akuntabel,” tutur dia. (RAP)