Indonesiainside.id, Denpasar – Puluhan warga menjalani tes cepat atau rapid test di Desa Sulahan, Bangli, pada Kamis (23/4). Para warga tersebut merupakan hasil pelacakan kontakan kasus positif virus corona dari seorang pekerja migran di desa tersebut. “Hasil tracking kasus positif covid-19 PMI pertama dari 2 kasus di Desa Sulahan,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Bangli, I Wayan Dirgayusa, Kamis (23/4).
Dirgayusa mengatakan,jumlah yang dilakukan rapid test sebanyak 38 orang. Hasilnya semuanya dinyatakan negatif atau nom reaktif.
Dirgayusa mengatakan rapid test dilakukan di rumah masing masing penduduk. Kemudian didampingi tim satgas Covid Desa Supahan dan Kecamatan Susut, serta Dinas Kesehatan Kabupaten Bangli.
Untuk diketahui, di Bali ada penambahan dua kasus virus corona sehingga total menjadi 152 orang. Untuk rinciannya yakni 8 WNA dan 144 WNI. Kemudian 144 orang ini 115 adalah Imported Case dan 29 merupakan transmisi lokal.
Penambahan pasien sembuh meningkat menjadi 47 orang (5 orang yang merupakan PMI luar negeri yang sebelumnya menjalani perawatan) sudah boleh meninggalkan rumah sakit. Dari total ini terdapat 101 pasien yang sedang menjalani perawatan di 11 RS rujukan dan tempat karantina yang dikelola oleh Pemprov Bali. Sementara untuk yang meninggal dunia menjadi empat pasien. (PS)