Indonesiainside.id, Manado – Akumulasi angka penjangkitan COVID-19 di Sulut telah mencapai 2.000 kasus setelah penambahan 38 kasus baru pada Selasa (21/7).
“Sebanyak 38 kasus baru ini terdistribusi di 10 kabupaten dan kota dan luar wilayah Sulut,” sebut Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulut, dr Steaven Dandel di Manado.
Kota Manado masih menjadi daerah dengan jumlah penjangkitan terbanyak bila dibandingkan dengan daerah lainnya, yaitu sebanyak 20 kasus. Kota Tomohon (satu kasus), Kabupaten Minahasa (tiga kasus), Kota Bitung (tiga kasus), Kabupaten Minahasa Utara (dua kasus).
Selanjutnya, Kabupaten Minahasa Tenggara (satu kasus), Kabupaten Bolaang Mongondow (satu kasus), Kabupaten Minahasa Selatan (lima kasus), sementara dari luar wilayah sebanyak (dua kasus).
Pasien dengan nomor registrasi 2.000 adalah seorang laki-laki berusia 31 tahun yang berasal dari Kota Manado.
Dari angka akumulasi pasien terkonfirmasi positif tersebut, sebanyak 810 orang telah dinyatakan sembuh, dan sebanyak 112 orang dilaporkan meninggal. Sedangkan pasien aktif yang dirawat di sejumlah rumah sakit yang menyebar di kabupaten dan kota sebanyak 1.078 orang.(mi/ant)