Indonesiainside.id, Rejang Lebong – Petugas gabungan yang melakukan pemeriksaan daging sapi di sejumlah pasar di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, sehari sebelum Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriah masih menemukan hati yang dijual mengandung cacing.
Kepala UPTD Rumah Potong Hewan (RPH) dan Pasar Hewan Curup drh Weeny Haryanti usai melakukan pemeriksaan penjualan daging mengatakan, kegiatan tersebut bekerja sama dengan dengan Dinas Pertanian dan Perikanan Rejang Lebong serta dinas terkait. Mereka menyasar sejumlah pasar tradisional yang ada di wilayah tersebut.
“Masih ditemukan adanya cacing hati yang ditemukan di hati sapi yang di jual pedagang, walaupun jumlahnya tidak sebanyak dibandingkan tahun lalu,” kata Weeny di Rejang Lebong, Kamis (30/7).
Pemeriksaan penjualan daging sapi, kerbau maupun ayam yang dijual mendekati hari raya, kata dia, dilaksanakan di kawasan Pasar Atas Curup dan Pasar De Curup. Pemeriksaan yang mereka lakukan guna memastikan daging yang dijual layak konsumsi sehingga tidak membahayakan orang.
“Untuk hati sapi yang mengandung cacing tadi kita minta mereka agar membuangnya dan tidak dijual,” ungkapnya.
Sementara , ditempat terpisah Kepala UPTD Puskeswan Curup drh Firi Asdianto saat dihubungi mengatakan, pihaknya saat ini masih melakukan pengecekan ke masjid dan musala yang akan melakukan pemotongan hewan kurban. Pemeriksaan yang dilakukan petugas Puskeswan, dilaksanakan setiap menjelang Hari Raya Idul Adha.
Selain menjadi tugas rutin juga adanya permintaan dari masyarakat dan pengurus masjid agar hewan kurban yang disembelih dipastikan sehat. Termasuk memeriksa kecukupan umur hewan kurban.
“Belum kita temukan adanya hewan kurban yang akan disembelih pada Hari Raya Idul Adha ini yang dinilai tidak layak atau sakit. Kebanyakan penyembelihan hewan kurban ini akan dilaksanakan pada hari Sabtu nanti, karena hari Jumat mereka nilai waktunya sempit,” ucapnya. (ASF/ANT)