Indonesiainside.id, Aceh – Komoditas jengkol asal Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) diprediksikan bakal tembus pasar ekspor ke luar negeri seperti Hong Kong. Karenanya Bupati Aceh Barat minta para petani dan agen jengkol memperkuat barisan agar produk itu laku di luar negeri.
Bupati Aceh Barat Daya Akmal Ibrahim mengklaim varietas jengkol asal daerahnya jauh lebih unggul bila dibandingkan dengan jengkol asal Provinsi Lampung.
“Selama ini kiblat pengadaan jengkol terbaik di seluruh Indonesia hanya Lampung. Namun, jengkol dari Aceh Barat Daya jauh lebih unggul,” kata Akmal Ibrahim di Blangpidie, dilansir Antara.
Akmal Ibrahim dalam sebuah status di akun media sosial resmi miliknya, setelah mendapatkan kabar baik itu dari Kepala Kantor Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Aceh Safuadi pada Kamis (11/3).
Menurut Akmal, Safuadi sejak beberapa bulan terakhir terus berupaya melakukan kontak dengan berbagai kedutaan besar Indonesia di luar negeri guna mencari pasar komoditas jengkol Abdya ke pasar Internasional.
“Kabar baik pagi ini, soal jengkol. Beliau dengan gigih telah melakukan kontak dengan berbagai kedubes Indonesia di luar negeri untuk mencari pemasaran jengkol dalam beberapa bulan ini,” katanya.
Pada akhirnya Maret 2021 ini saya diminta ikut kontak bisnis khusus soal jengkol dengan Kedubes Hong Kong. Maka para petani jengkol di Kabupaten Abdya ayo lebih semangat lagi, kata Akmal lagi.
Oleh sebab itu, Akmal meminta seluruh agen pengepul komoditas jengkol di daerah setempat untuk bersiap-siap melakukan ekspor komoditas jengkol asal Abdya itu ke pasar dunia.
“Para agen jengkol mari duduk dan kita rapatkan barisan untuk bersiap ekspor jengkol. Sementara bagi yang tidak tertarik dan belum menanam jengkol, nonton-nonton saja,” katanya. (EP/Ant)