Indonesiainside.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Populer
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
  • Home
  • Populer
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
Indonesiainside.id
Home News Nusantara

Puting Beliung Melanda 12 Lokasi di Sumenep Sabtu Siang

AH Kholis
Sabtu, 03/04/2021 18:34
Puting Beliung Melanda 12 Lokasi di Sumenep Sabtu Siang

Bagikan di FacebookBagikan di Twitter

Indonesiainside.id, Sumenep–Angin puting beliung melanda Kabupaten Sumenep Provinsi Jawa Timur, Sabtu dan merusak sejumlah bangunan milik warga di dua desa di Kecamatan Kalianget. Dua desa yang dilanda puting beliung itu masing-masing Desa Pinggir Papas dan Desa Karanganyar Kecamatan Kalianget, Sumenep.

“Kejadiannya tadi siang sekitar pukul 13.15 WIB dan saat ini tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Sumenep sudah berada di lokasi bencana,” kata Kepala BPBD Pemkab Sumenep Abd Rahman Riadi kepada wartawan per telepon di Sumenep, Sabtu (3/4) sore.

Data sementara yang dilaporkan tim BPBD Pemkab Sumenep dari lokasi kejadian, sedikitnya empat bangunan rusak akibat angin puting beliung tersebut. Musibah ini terjadi di 20 lokasi, yakni di Desa Karanganyar 12 lokasi dan di Desa Pinggir Papas 8 lokasi.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Pemkab Sumenep Abd Rahman Riadi menjelaskan, Desa Pinggir Papas dan Desa Karanganyar memang tercatat desa yang rawan terjadi bencana angin puting beliung dan angin kencang. Hampir setiap tahun selalu terjadi terjadi bencana angin puting beliung atau kencang di dua desa itu.

Baca Juga:

Pati Diamuk Angin Ribut, 23 Rumah Rusak dan 5 Hektare Sawah Terdampak

2 Desa di Garut Terendam Banjir, 218 KK Terdampak Puting Beliung di Bandung Barat

“Kalau yang terjadi tadi pagi jenisnya angin puting beliung, bukan angin kencang, karena karakter angin memutar,” katanya.

Kalaksa BPBD Sumenep ini juga membenarkan video rekaman angin puting beliung yang beredar di sejumlah platform media sosial whatshapp dan facebook yang menyebutkan bahwa rekaman itu video yang diunggah warga tersebut memang kejadian bencana angin puting beliung di Desa Pinggir Papas Kecamatan Kalianget, Sumenep.

Dalam rekanan itu, terlihat angin memutar-memutar dengan kencang dan terdengar rekaman suara warga yang berteriak histeris karena ketakutan, sambil melafalkan kalimat “la-ilahalillah”. Angin puting beliung merupakan angin yang berputar dengan kecepatan lebih dari 63 kilometer per yang bergerak secara garis lurus dengan lama kejadian maksimum 5 menit.

Ada yang menyebut angin puting beliung ini dengan sebutan Angin Leysus, dan ada juga yang menyebut Angin Bohorok. Warga Madura, khususnya di Kabupaten Sumenep menyebut angin puting beliung itu dengan “Palak Taon”.

Menurut Abd Rahman Riadi, angin puting beliung sering terjadi pada siang hari atau sore hari pada musim pancaroba. Angin ini dapat menghancurkan apa saja yang diterjangnya, karena dengan pusarannya benda yang terlewati terangkat dan terlempar.

Karakter lain yang juga bisa dipahami bahwa angin melanda dua desa di Kecamatan Kalianget, Sumenep, Sabtu (3/4) itu, terjadi secara tiba-tiba pada area skala sangat lokal. Pusaran angin mirip belalai gajah/selang vacum cleaner, sering terjadi pada siang hari dan lokasinya di daerah dataran rendah.

Desa Pinggir Papas dan Desa Karanganyar menurutnya, terletak di dataran rendah. “Dan, biasanya setiap perubahan musim, dari penghujan ke kemarau atau sebaliknya, dari musim kemarau penghujan ke penghujan. Nah, sekarang ini kan mau pergantian musim, dari penghujan ke kemarau,” katanya.

Oleh karenanya, Rahman meminta agar masyarakat lebih berhati-hati, meningkatkan kewaspadaan, sehingga jika terjadi lagi angin puting beliung bisa melakukan antisipasi guna menekan terjadinya kerugian dan lebih banyak dan menekan resiko bencana.

Gejala awal yang bisa dikenali apabila hendak terjadi bencana angin puting beliung di antaranya, udara terasa panas dan gerah (sumuk), lalu di langit tampak ada pertumbuhan awan Cumulus (awan putih bergerombol yang berlapis-lapis) dan diantara awan tersebut ada satu jenis awan mempunyai batas tepi sangat jelas bewarna abu-abu menjulang tinggi yang secara visual seperti bunga kol.

Berikutnya, awan secara tiba-tiba berubah warna dari berwarna putih menjadi berwarna hitam pekat (awan Cumulonimbus).

“Selain itu, ranting pohon dan daun bergoyang cepat karena tertiup angin disertai angin kencang sudah menjelang,” katanya. “Dan durasi fase pembentukan awan, hingga fase awan punah berlangsung paling lama sekitar 1 jam, karena itulah, masyarakat agar tetap waspada selama periode ini,” katanya, menambahkan.

Sementara itu, berdasarkan catatan BPBD, Kecamatan Kalianget merupakan satu dari 14 kecamatan di wilayah itu yang memang rawan terjadi bencana alam berupa angin kencang dan angin puting beliung. Kecamatan lainnya yang juga rawan bencana angin puting beliung Kecamatan Kota, Saronggi, Bluto, Guluk-Guluk, Pasongsongan, Dasuk, Rubaru, Pragaan, Ambunten, Masalembu, Arjasa, Sapeken, dan Kecamatan Kangayan. (NE/ant)

Tags: Puting beliungSumenep
Berita Sebelumnya

RS Guangzhou Didenda Karena Lalai Operasi Plastik Artis

Berita Selanjutnya

Menko PMK Kenang Saat-Saat Dirinya Jadi Wartawan

Rekomendasi Berita

Ganjar Pranowo Dapat Tepuk Tangan Bergemuruh di Borobudur
Nusantara

Ganjar Pranowo Dapat Tepuk Tangan Bergemuruh di Borobudur

17/05/2022
Pemkab Tangerang Pertahankan Tradisi Perolehan WTP Ke-14 sejak 2008
Headline

Pemkab Tangerang Pertahankan Tradisi Perolehan WTP Ke-14 sejak 2008

11/05/2022
Pertamina Gelar Investigasi Ledakan Pipa Gas di Sumsel
Nusantara

Pertamina Gelar Investigasi Ledakan Pipa Gas di Sumsel

10/05/2022
Bupati Zaki Sidak Kantor dan Pelayanan di Pemkab Tangerang
Nusantara

Bupati Zaki Sidak Kantor dan Pelayanan di Pemkab Tangerang

09/05/2022
Rapat Paripurna DPR Akan Sahkan Calon Anggota BPK
Nusantara

Hari Palang Merah Internasional, Puan: Negara Harus Hadir untuk Perikemanusiaan

08/05/2022
Presiden Bagikan Sembako di Istana Tampaksiring, Warga: Semoga Amal Bapak Berkenan di Hati Rakyat Indonesia
Headline

Presiden Bagikan Sembako di Istana Tampaksiring, Warga: Semoga Amal Bapak Berkenan di Hati Rakyat Indonesia

06/05/2022

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

hajj-kabaa-

Penginapan Jamaah Haji Indonesia di Makkah Terjauh 4 Km dari Masjidil Haram

17/05/2022 17:50 WIB
Ustaz Slamet Maarif

Ada Intelijen Hitam Dibalik Pendeportasian UAS?

18/05/2022 11:39 WIB
Deddy Cobuzier itu Mualaf, Perlu Dirangkul, Bukan Dipukul!

Deddy Cobuzier itu Mualaf, Perlu Dirangkul, Bukan Dipukul!

17/05/2022 17:44 WIB
Singapura Memusuhi Umat Islam Indonesia?

Singapura Memusuhi Umat Islam Indonesia?

18/05/2022 13:25 WIB

Risalah

Pengobatan ala Nabi Muhammad
Headline

Nur Muhammad Ada Sebelum Penciptaan Alam, Begini Pandangan Muhammadiyah

17/05/2022
Jadilah Imam atau Makmum yang Bijak, Jangan Suka Ngoceh apalagi Menyebar Fitnah!
Headline

Jadilah Imam atau Makmum yang Bijak, Jangan Suka Ngoceh apalagi Menyebar Fitnah!

11/05/2022
Puasa Mengajarkan Kita Beriman kepada yang Ghaib
Headline

Boleh Shalat Tahiyatul Masjid di Waktu Terlarang Menurut Imam Syafi’i

11/05/2022
Cantik dan Sucinya Para Bidadari Surga
Headline

Hati adalah Rumah Kebaikan, jika Ia Rusak Akan Membinasakan

07/05/2022

Berita Terkini

99,2 Persen Warga Miliki Antibodi Baik, Masker dan Tes PCR Tak Perlu Lagi

Kemenkes: Baru 76 Persen Calon Jamaah Haji Bisa Berangkat ke Tanah Suci

Menag Bertolak ke Saudi: Saya Ingin Pastikan Semua Layanan Haji Sudah Siap

Singapura Memusuhi Umat Islam Indonesia?

Ruhut Rasis, Melecehkan Anies dan Menghina Etnis Papua!

Fahri Hamzah: Singapura Melanggar Nilai-Nilai Dasar ASEAN

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Media Monitoring
  • Iklan
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Indonesiainside.id

© 2022 MediatrustPR. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Humaniora
    • Internasional
    • Nusantara
  • Ekonomi
  • Metropolitan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Tekno
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
  • Jagad Unik
  • Serba-serbi
    • Foto
    • Pojok
    • Infografis
    • Videografis
  • Media Monitoring
  • Berita Populer
  • Indeks Berita
  • Download Apps

© 2022 MediatrustPR. All right reserved