Indonesiainside.id, Tangerang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang terus berupaya menyelamatan lingkungan. Salah satunya dengan menggandeng komunitas EwasteRJ untuk menyediakan tempat sampah khusus elektronik.
“Pemerintah Kabupaten Tangerang berKolaborasi dengan komunitas EwasteRJ @ewasterj, menyediakan tempat sampah khusus elektronik,” tulis Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar melalui aku instagramnya @zakiiskandr dikutip Senin (5/4).
Dia menjelaskan berdasarkan global ewaste monitor 2020, produksi sampah elektronik 2019 sebanyak 53,6 juta metrik ton. Hanya 17,4 persen terdaur ulang, sisanya 82,6 persen terbuang dan tidak tertangani. Untuk itu dia mengingatkan agar sampah elektronik tidak dibuang disembarang tempat.
“Sampah elektronik jangan dibuang sembarangan, berbahaya!” ujar Zaki.
View this post on Instagram
Untuk dapat mengatasi permasalahan tersebut, Pemkab Tangerang dan EwasteRJ menyediakan sampah khusus elektronik dibeberapa lokasi. Di antaranya Kantor Kecamatan Pagedangan, AEON Mall BSD dan Summarecon Mall Serpong.
“Serta mobil pengumpulan E-wasteRJ keliling untuk menampung sampah elektronik,” jelasnya.
Dia mengajak dan mengimbau masyarakat untuk memanfaat tempat sampah tersebut. Jika tidak bisa membuang sampah di lokasi yang disediakan, masyarakat dapat menghampiri mobil ewaste.
“Mulai besok, kumpulkan sampah elektronik dan drop di dropbox EwasteRJ terdekat,
juga temukan dan hampiri mobil dengan logo Kabupaten Tangerang dan EwasteRJ,” pungkas Zaki. (msh)