Indonesiainside.id
No Result
View All Result
Kamis, 7 Juli 2022
  • Home
  • Populer
  • Haji 2022
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
  • Home
  • Populer
  • Haji 2022
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
Indonesiainside.id
  • Home
  • Populer
  • Haji 2022
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
Home News Nusantara

Ganjar Pranowo Dapat Tepuk Tangan Bergemuruh di Borobudur

Eko Pujianto
Selasa, 17 Mei 2022 11:21 WIB
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat memberikan sambutan di Borobudur. Foto: Humas Pemprov Jateng

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat memberikan sambutan di Borobudur. Foto: Humas Pemprov Jateng

Bagikan di FacebookBagikan di Twitter

Indonesiainside.id, Semarang – Tepuk tangan bergemuruh saat Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberikan sambutan acara Dharmasanti, malam peringatan Trisuci Waisak di pelataran Candi Borobudur, Senin (16/5) malam. Bukan tanpa alasan tamu undangan yang mayoritas adalah umat Buddha bertepuk tangan, karena pidato Ganjar memberikan secercah harapan untuk mereka.

Dalam sambutannya, Ganjar menegaskan, Candi Borobudur tidak sekadar destinasi wisata. Candi terbesar di dunia itu merupakan pusat energi yang bisa menarik ratusan juta umat Buddha dari seluruh penjuru dunia.

Ganjar bahkan merasa bergetar, saat membayangkan umat Buddha berjalan dari sisi timur candi lalu perlahan menghadap ke Borobudur. Begitu sampai di pelataran, sebuah pemandangan langsung didapat, bagaimana Kamadhatu tertata sedemikian rupa, lalu berlanjut menyaksikan sebuah kesadaran pada Rupadhatu dan berpuncak di Arupadhatu.

“Proses pencerahan jiwa itulah yang berulang kali meyakinkan saya untuk mengatakan, Candi Borobudur harus dibuka seluas-luasnya untuk ibadah umat Buddha dari seluruh penjuru dunia,” katanya, disambut tepuk tangan riuh dari semua undangan.

Baca Juga:

Teguran Megawati Tahun Lalu soal Banjir Rob Jadi Kenyataan, Pengamat: Cermin Kinerja Ganjar

Warga Wadas Mengadu ke PBNU, Pengamat: Itu Tanggung Jawab Ganjar

Meski begitu, tak bisa dipungkiri jika Candi Borobudur menjadi magnet bagi para wisatawan. Untuk itu, kawasan Candi Borobudur terus dikembangkan sedemikian rupa dan dijadikan destinasi wisata superprioritas.

“Tak hanya di dalam kompleks candi, pengembangan komplek luar seperti keberadaan desa-desa wisata, paket-paket wisata, sampai beragam atraksi dan infrastrukturnya juga kita garap. Dan sekarang sudah mulai dirasakan dampaknya oleh masyarakat,” imbuh gubernur.

Dalam kesempatan itu, Ganjar menyerukan pentingnya persatuan dan kesatuan, serta menjaga kedamaian. Menurutnya, sudah ratusan bahkan ribuan tahun lalu, para leluhur sudah mempraktikkan itu. Mereka meninggalkan warisan, bernama Bhinneka Tunggal Ika.

Ganjar menerangkan, sejak ratusan bahkan ribuan tahun yang lalu, spirit hidup damai dalam keberagaman telah menjadi ciri khas leluhur bangsa Indonesia. Berdirinya bermacam candi dalam satu masa dengan beberapa latar keagamaan, jadi bukti nyata. Seperti Candi Mendhut, Candi Borobudur, Candi Sewu, Candi Prambanan, Candi Plaosan, Kalasan serta puluhan candi yang lainnya.

“Jika leluhur kita saja hidup damai dalam keberagaman, alasan apa yang membuat kita untuk saling bertikai dan memperdebat perbedaan? Tidak, bapak ibu, tidak. Kita tidak akan pernah mewariskan permusuhan apalagi perpecahan. Karena Negara Kesatuan Republik Indonesia harus kita pertahankan seribu windu bahkan selamanya,” tegasnya, disambut tepuk tangan tamu undangan.

Ganjar juga mengutip pesan Bhante Sri Pannavaro Mahathera, cinta kasih dan kepedulian sosial adalah perekat keutuhan bangsa dan wujud nyata Bhinneka Tunggal Ika. Penyatuan metta dan karuna itulah, lanjutnya, yang bakal menyempurnakan laku sebagai manusia.

“Selamat merayakan Hari Raya Trisuci Waisak 2566 Buddhist Era. Tetaplah mengaktualisasi ajaran luhur Sang Buddha dalam kehidupan sehari-hari, menuju pencerahan sempurna tiada batasnya,” pungkasnya.

Malam Dharmasanti perayaan Trisuci Waisak 2566 BE digelar di pelataran Candi Borobudur. Selain dihadiri ribuan umat Budha, sejumlah tamu penting juga hadir di sana. Di antaranya Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Uno, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI Bintang Puspayoga, serta sejumlah tamu undangan lainnya.(Nto)

Tags: BuddhaGanjar PranowoGubernur Ganjar Pranowo
Berita Sebelumnya

Sejumlah Warga Desa Sumsel Deklarasi Dukung Ganjar Gantikan Jokowi

Berita Selanjutnya

Jurnalis Senior Amerika: Negara Ini Rasis dan Berbasis Kekerasan

Rekomendasi Berita

Bupati Tangerang: Setiap Tahun Ada PJU Baru, tapi Mati Gara-gara Kabelnya Dicuri
Headline

Bupati Tangerang: Setiap Tahun Ada PJU Baru, tapi Mati Gara-gara Kabelnya Dicuri

6 Juli 2022
Bupati Zaki Undang 12 Negara Hadiri PNLG Summit Meeting di Tangerang
Headline

Bupati Zaki Undang 12 Negara Hadiri PNLG Summit Meeting di Tangerang

5 Juli 2022
Tidak Dihentikan, Kemenhub Pastikan Pembangunan Bandara Paser Berlanjut
Nusantara

Tidak Dihentikan, Kemenhub Pastikan Pembangunan Bandara Paser Berlanjut

29 Juni 2022
Terhenti 8 Tahun, Pembangunan Bandara Paser Kembali Dikaji terkait Pemindahan IKN
Headline

Terhenti 8 Tahun, Pembangunan Bandara Paser Kembali Dikaji terkait Pemindahan IKN

29 Juni 2022
Pemkab Larang Peredaran Obat Ilegal, 2 Apotek Tak Berizin Disegel di Kabupaten Tangerang 
Headline

Pemkab Larang Peredaran Obat Ilegal, 2 Apotek Tak Berizin Disegel di Kabupaten Tangerang 

29 Juni 2022
Kuta Jaya Juara, Kabupaten Tangerang Wakili Banten Lomba Kampung KB Nasional
Headline

Kuta Jaya Juara, Kabupaten Tangerang Wakili Banten Lomba Kampung KB Nasional

26 Juni 2022

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

Pesantren Bukan Kerajaan, Kiai Lindungi Anaknya yang DPO Polda Jatim!

06/07/2022 13:36

Bupati Tangerang: Setiap Tahun Ada PJU Baru, tapi Mati Gara-gara Kabelnya Dicuri

06/07/2022 16:40
aksi cepat tanggap

60 Rekening ACT Diblokir, Izin PUB Dicabut, Lembaga Serupa Siap-Siap!

06/07/2022 22:33

Risalah

Jangan Tunggu Tua Baru Mau Naik Haji
Headline

Manifestasi Hidup dan Mati dalam Haji

7 Juli 2022
Pentingnya Literasi Politik Islam
Headline

Jangan Ketinggalan, Saksikan Video-Video Kajian Tafsir dan Fiqih Qurban oleh Ustadz Fahmi Salim

6 Juli 2022
Dulu dan Sekarang, Pergeseran Peran Pemandu Jemaah Calon Haji di Makkah (Bagian 1)
Headline

Haji: Perjalanan Hati (1)

6 Juli 2022
Covid-19 Lahirkan Miliarder Baru Setiap 30 Jam, Mereka Mengambil Untung di Atas Derita Orang lain
Risalah

4 Yang Membuat Orang Sombong: Tambahnya Harta, Ilmu dan Taat

4 Juli 2022

Berita Terkini

Jangan Tunggu Tua Baru Mau Naik Haji

Manifestasi Hidup dan Mati dalam Haji

07/07/2022 08:35
aksi cepat tanggap

60 Rekening ACT Diblokir, Izin PUB Dicabut, Lembaga Serupa Siap-Siap!

06/07/2022 22:33
Bupati Tangerang: Setiap Tahun Ada PJU Baru, tapi Mati Gara-gara Kabelnya Dicuri

Bupati Tangerang: Setiap Tahun Ada PJU Baru, tapi Mati Gara-gara Kabelnya Dicuri

06/07/2022 16:40
Pentingnya Literasi Politik Islam

Jangan Ketinggalan, Saksikan Video-Video Kajian Tafsir dan Fiqih Qurban oleh Ustadz Fahmi Salim

06/07/2022 16:06
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Media Monitoring
  • Iklan
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Indonesiainside.id

© 2022 MediatrustPR. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Humaniora
    • Internasional
    • Nusantara
  • Ekonomi
  • Metropolitan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Tekno
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
  • Serba-serbi
    • Foto
    • Pojok
    • Infografis
    • Videografis
  • Media Monitoring
  • Berita Populer
  • Indeks Berita
  • Download Apps

© 2022 MediatrustPR. All right reserved