Indonesiainside.id, Jakarta – Wasekjen Partai Demokrat, Jansen Sitindaon, merespons isu pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab, dan Ustaz Abdul Somad dijagokan sebagai kandidat capres-cawapres di Pilpres 2024. Janden menilai masih terlalu dini membicarakan pesta demokrasi lima tahunan itu saat ini.
“Masak pagi-pagi gini sudah bicara Pilpres lagi. Bagi kami, Partai Demokrat, terlalu kedinian kita bicara Pilpres. Nanti sajalah soal ini dibahas. Sekarang belum waktunya” kata Jansen kepada wartawan, Senin (10/8).
Jansen mengajak semua pihak untuk menghormati masa bakti Presiden Joko Widodo di periode kedua. Pasalnya, Joko Widodo belum genap setahun menjalankan pemerintahan untuk periode kedua.
“Mari kita hormati dan hargai dululah pemerintahan Pak Jokowi. Masa hasil pemilu kemarin baru jalan 10 bulan, kita sudah sibuk bahas-bahaw Pilpres lagi. Apa enggak cape bagi kami Demokrat belum waktunya saat ini kita bahas-bahas soal politik kekuasaan. Fokus kami saat ini bukan itu,” ujar Jansen.
Sebelumnya, Persaudaraan Alumni (PA) 212 menilai banyak tokoh selain ketua umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, yang bisa diusung di Pilpres 2024. PA 212 lantas menyebut nama Habib Rizieq Shihab hingga Ustaz Abdul Somad.
“Bagi kami PS (Prabowo Subianto) sudah selesai, masih banyak kader muda yang layak pimpin negeri ini ke depan, 2024 saatnya yang muda yang berkarya,” kata Ketua Umum PA 212, Slamat Maarif, kemarin. (SD)