Indonesiainside.id, Jakarta – Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun menegaskan pilihannya jika dihadapkan pada pertanyaan yang kontroversial soal memilih mana antara ‘Pancasila atau Alquran’. Pertanyaan ini merupakan salah satu dari tes wawasan kebangsaan (TWK) yang membuat penyidik senior KPK tersingkir.
Jadi pilih mana Pancasila atau Alquran, kata Presenter Realita TV Rahma Sarita, Jumat(4/6).
“Alquran, sudah pasti,” kata Refly Harun
Tidak takut dipecat, tanya Rahma lagi.
“Dipecat nggak masalah,” kata Refly lagi menegaskan.
Refly Harun lantas menjelaskan, bahwa Pancasila dan Alquran tidak boleh dipertentangkan. Alasannya, jika orang menjalankan agama dengan baik sudah pasti dia akan ber-Pancasila dengan baik pula.
Menurutnya semua sila-sila dari Pancasila semuanya ada di dalam ajaran agama Islam.
“Ketuhanan yang Maha Esa, itu kan Qul Huwallohu Ahad, iya kan?,” katanya.
Rahma Sarita kemudian mencecar kembali Refly Harun dengan menyebutkan bahwa jika Pancasila adalah representasi negara dan Alquran mewakili agama.
“Jadi ini pilih mana negara atau agama?,” tanya Rahma.
“Pilih agama,” tegas Refly.
“Makanya dipecat (dari Komisaris BUMN),” timpal Rahma Sarita.
“Nggak masalah,” kata Refly Harun sambil tersenyum.
Refly kemudian mengutip nasihat dan pernyataan alhmarhum Presiden BJ Habibie. “Ketika beliau sudah lanjut usia dan sendirian, saya pernah membaca memoar beliau tapi tidak langsung ya..katanya begini ‘Saya ingin dikenal sebagai seorang Muslim’, oh saya terharu sekali,” kata Refly.
“Karena apa, lanjutnya, karena ketika meninggal Anda tidak ditanya warga negara mana? Anda jago pesawat atau jabatan Anda apa? yang penting Anda seorang Muslim,” ujarnya lagi.
“Artinya apa? itu dimensi yang jauh lebih penting bagi kita. Orang yang mau mencapai ke sana mesti bener dong hidupnya. Jadi bagi saya no dikotomi pasti agama, Alquran,” tegasnya.
“Makanya mungkin masuk 75 orang KPK yang dipecat,” ujar Rahma Sarita.
“Ya mungkin tapi enggak masalah. Saya sudah biasa berhenti, sudah biasa diberhentikan, sudah biasa dapat jabatan, biasa mengundurkan diri dari jabatan, yang penting kan hingga kini bisa berdiri dan bisa makan,” kata Refly lagi.(EP)