Indonesiainside.id, Jakarta – Pembalap Indonesia Sean Gelael siap menatap balapan perdana Formula 2 di Sirkuit Sakhir Bahrain, 20-22 Maret. Sean sukses melahap tes pramusim di tempat yang sama dengan hasil memuaskan.
Berdasarkan data resmi yang diterima media di Jakarta, Sean yang musim ini memperkuat tim DAMS menjalani latihan akhir pramusim, Senin (3/3). Ada dua sesi latihan yang harus dijalani pembalap 23 tahun itu.
Pada sesi pagi, pembalap yang juga hobi basket itu masih melakukan race run (simulasi lomba). Dia melakukan dua run (percobaan), masing-masing menggunakan ban prime (hard/keras) dan ban option (soft/lunak).
Ketika menguji lomba secara keseluruhan, termasuk dengan pit stop, Sean melakukannya jauh lebih baik dibanding hari kedua. Dari dua long run, istilah lain simulasi lomba, Sean memiliki rataan lap time 1:48.792 dan 1:49.060. Catatan tersebut jauh lebih baik ketimbang yang dilakukannya sehari sebelumnya, yakni 1:49.712.
Sesi sore dilewati Sean dengan menjalankan program simulasi kualifikasi. Menariknya, tidak seperti kebanyakan pembalap lain yang memakai ban option, Sean malah memilih ban prime.
Dia membuat waktu 1:41.911, terpaut 0,6 detik dari pembalap tercepat, Luca Ghiotto (Hitech Grand Prix), yang memakai ban option. Catatan waktu Sean pun membaik ketimbang sehari sebelumnya, yakni 1:42.069.
“Saya senang dengan mobil DAMS dan tim benar-benar memberikan saya kendaraan terbaiknya,” kata Sean.
“Saya puas karena bisa menjalankan semua program dengan baik dan bisa tersenyum dengan hasilnya,” ujar anak pasangan Ricardo dan Rini Gelael itu.
Seri pertama Formula 2 musim 2020 akan digelar di Bahrain pada 20-22 Maret. Sementara seri kedua di Zandvoort, Belanda yang merupakan seri baru menggantikan Paul Ricard di Prancis. (ASF)
