Indonesiainside.id, Jakarta – Perjuangan Apriyani Rahayu/Mychelle Crhystine Bandaso menjadi juara grup K turnamen internal PBSI membuahkan hasil. Apriyani/Mychelle sukses melewati laga sengit melawan Agatha Imanuela/Yulfira Barkah dua gim langsung 21-17, 21-16.
“Setelah main pertama, kami evaluasi apa yang harus dilakukan untuk selanjutnya, kami komunikasikan di luar lapangan. Kami juga siap pola permainannya, bagaimana dapat sambungan bola karena dari kemarin masalahnya itu. Hari ini kami bisa tampil lebih baik,” ungkap Apriyani soal permainannya di Pelatnas PBSI Cipayung, Kamis (16/7).
Penampilan Agatha/Yulfira yang menurun dalam gim kedua, membuat Apriyani/Mychelle terus melaju dengan menghujankan serangan-serangan ke pertahanan Agatha/Yulfira. Tertinggal jauh hingga 9-14, Agatha/Yulfira semakin sulit keluar dari tekanan.
Saat match point, satu penempatan Mychelle di area kosong di depan net seolah didiamkan oleh Agatha/Yulfira karena mereka sudah mati langkah. Poin kemenangan pun diraih Apriyani/Mychelle.
“Yang penting saling komunikasi. Apri sering mengingatkan kalau posisi saya salah atau dia sedang tidak enak mainnya, atau saya yang tidak enak, semua dikomunikasikan,” kata Mychelle.
Apriyani/Mychelle berjanji akan terus mengevaluasi penampilan mereka dengan berusaha meneruskan yang menjadi kelebihan dan mengoreksi kekurangan. Hasil ini membuat Agatha/Yulfira menjadi runner up Grup K, sedangkan Meilysa/Rachel terhenti pada penyisihan dan gagal ke perempat final. (ASF)