Indonesiainside.id, Jakarta – Seorang anggota tim Sevilla diketahui terinfeksi virus corona setelah dilakukan tes.
Sevilla juga membatalkan latihan sambil menunggu hasil-hasil tes lanjutan.
Klub Spanyol tersebut akan menghadapi AS Roma di Jerman pada pertandingan 16 besar Liga Europa pada pekan depan.
Sevilla mengatakan kasus itu diketahui setelah dilakukan beberapa tes oleh pihak klub pada Minggu, dan sang pemain diketahui tidak mengidap gejala-gejala, berada dalam kondisi kesehatan yang bagus, dan saat ini sedang diisolasi di rumahnya.
Dalam pernyataannya, Sevilla menambahi bahwa mereka telah menangguhkan sesi-sesi latihan tim dan melakukan penyemprotan disinfektan di berbagai fasilitas latihan.
Klub kemudian melakukan dua putaran tes kepada sisa anggota skuat dan staf menyusul keluarnya hasil tes awal.
“Pada (tes) yang pertama, semua tes menunjukkan hasil negatif. Hasil-hasil tes kedua, yang dilakukan pada Senin, akan diketahui pada Kamis pagi,” kata Sevilla.
Tim berencana untuk kembali berlatih pada Kamis dengan menjalankan sesi-sesi individual, jika tes gelombang kedua menunjukkan hasil negatif.
Fase lanjutan Liga Europa akan diselesaikan dengan turnamen sistem gugur di Jerman. Hal itu dilakukan karena pandemi COVID-19. Kompetisi itu sendiri ditangguhkan pada Maret.
Final akan dimainkan di Cologne pada 21 Agustus. Pertandingan-pertandingan perempat final dan semifinal akan dimainkan dengan format satu laga di Cologne, Duisburg, Duesseldorf, dan Gelsenkirchen.
Sebelum itu, semua pertandingan putaran 16 besar harus diselesaikan. Hanya enam dari delapan pertandingan leg pertama telah dimainkan pada Maret.
Dua pertandingan lainnya, yakni Inter Milan kontra Getafe dan Sevilla melawan AS Roma, akan ditentukan dengan sistem satu pertandingan di tempat netral di Jerman.(EP/Ant)
