Indonesiainside.id, Melbourne—Juara tenis dunia Novak Djokovic diizinkan bermain di babak pertama Australia Terbuka. Namun, pihak berwenang dapat memutuskan apakah akan mencabut visa perjalanannya dan mendeportasi bintang tenis itu dari Serbia, kutip Reuters.
Novak Djokovic sedang mempersiapkan diri untuk turnamen, yang dimulai pada Senin. Tidak jelas apakah petenis nomor satu dunia itu akan dikirim kembali ke detensi imigrasi jika tidak lagi memiliki visa.
Namun, kemungkinan itu akan terjadi, kecuali Djokovic memutuskan untuk kembali ke negara asalnya setelah pembatalan visanya. Pengacara Djokovic, bagaimanapun, diharapkan untuk mengajukan perintah pengadilan untuk memblokir keputusan tersebut.
Djokovic tidak diizinkan masuk ke Australia pekan lalu karena belum divaksinasi. Dia akhirnya mendapat izin setelah memenangkan banding pengadilan di Melbourne. Djokovic belum menerima suntikan vaksin karena dinyatakan positif Covid-19 pada 16 Desember.
Namun pemain tenis itu mengakui ada kesalahan dalam formulir pernyataan perjalanan di Australia. Djokovic juga mengaku melanggar aturan isolasi Serbia setelah dipastikan positif Covid-19.
Pihak berwenang Australia sedang menyelidiki kedua insiden tersebut. (NE)