Indonesiainside.id, Athena – Para peneliti di Yunani mengumumkan bahwa mereka akan meluncurkan uji molekuler untuk mendeteksi Covid-19, yang dapat menjadi alternatif karena harganya yang lebih murah, dan akses lancar terkait pasokannya. Yunani saat ini masih menggunakan alat diagnostik yang diimpor dari berbagai pemasok di luar negeri. Namun, para peneliti mengatakan bahwa tes potensial baru menggunakan sampel usap hidung, buatan dalam negeri akan tersedia dalam waktu dekat.
Secara umum, alat tes untuk virus itu sendiri, dan untuk antibodi banyak tersedia, tetapi mereka tidak sempurna. Tes kadang kembali dengan hasil positif yang meragukan, atau hasil yang membingungkan. Para peneliti mengatakan alat tes mereka memiliki tingkat akurasi lebih dari 90 persen.
Pusat-pusat penelitian dan setidaknya dua universitas Yunani yang didanai publik terlibat dalam proyek itu, yang diluncurkan pada Februari lalu. Dalam sebuah wawancara minggu ini, Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis menyebut bahwa penelitian itu adalah pekerjaan besar.
“Kami tidak akan bergantung pada alat tes dari luar negeri, dan saya percaya kami akan berada dalam posisi untuk membuat beberapa pengumuman penting pada penelitian itu,” katanya.
Dilansir Channel News Asia, Yunani bergerak dengan cepat untuk menahan wabah virus dengan memulai penguncian luas pada Maret lalu. Negara itu mencatat kurang dari 4.000 kasus Covid-19, dan kurang dari 200 kematian.
Para peneliti mengatakan bahwa mereka juga mengembangkan tes dengan akurasi lebih dari 90 persen, yang dapat mendeteksi antibodi Covid-19. “Penelitian juga sedang dilakukan tentang bagaimana antibodi dapat digunakan dalam penyembuhan potensial,” kata mereka. (NE)