Indonesiainside.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Populer
  • Pemilu 2024
  • News
  • Ekonomi
  • Risalah
  • Narasi
  • Home
  • Populer
  • Pemilu 2024
  • News
  • Ekonomi
  • Risalah
  • Narasi
Indonesiainside.id
Home Tekno

Kominfo Dorong Kesetaraan Ruang Digital Bagi Disabilitas

Oleh Eko Pujianto
Sabtu, 18/03/2023 13:35
Kemkominfo mendorong kesetaraan ruang digital bagi disabilitas dalam WSIS Forum 2023

Kemkominfo mendorong kesetaraan ruang digital bagi disabilitas dalam WSIS Forum 2023

FacebookTwitterWhatsapp

JAKARTA – Inklusivitas pada ruang digital menjadi fokus yang sedang diupayakan Kementerian Kominfo dalam rangka memenuhi kesetaraan hak bagi penyandang disabilitas. Hal tersebut mengemuka dalam World Summit on Information Society (WSIS) Forum 2023.

Melalui WSIS Forum 2023 Kemkominfo menunjukkan upaya yang telah diambil untuk mencapai tujuan tersebut dan berharap terbuka kesempatan untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak di dunia internasional.

“Saat ini Kementerian Kominfo telah melakukan berbagai upaya untuk menanggapi isu ini. Salah satu upaya yang bisa dilakukan pemerintah untuk mewujudkan inklusivitas bagi para penyandang disabilitas ialah melalui literasi digital,” ujar Direktur Pemberdayaan Informatika Kementerian Kominfo, Boni Pudjianto dalam WSIS Forum 2023 di Jenewa, Swiss, Senin (13/3) lalu.

Direktur Boni mengatakan bahwa Kemkominfo telah melakukan beberapa kegiatan literasi digital yang difokuskan untuk membantu penyandang disabilitas.

Baca Juga:

PGRI Berharap Training of Trainer Dongkrak Kemampuan Para Guru

Wamenag Zainut Tauhid: Moderasi Beragama Adalah Jalan Tengah Aktivitas di Medsos

“Salah satu kegiatan yang kami lakukan adalah kelas podcast untuk penyandang disabilitas dan beberapa kegiatan lainnya. Kami juga mengajak panelis yang berlatar belakang disabilitas agar lebih bisa memberikan pemahaman terhadap kelompok penyandang disabilitas,” ungkapnya.

Senada, Staf Khusus Presiden RI, Angkie Yudistia turut menekankan bahwa isu yang berkaitan dengan para penyandang disabilitas tidak bisa dilepaskan dari hak asasi manusia dan kebebasan dari diskriminasi.

“Saat ini pemerintah Indonesia sudah berupaya untuk membantu para penyandang disabilitas, tetapi melupakan bahwa permasalahan mendasar yang dihadapi penyandang disabilitas adalah diskriminasi. Oleh karenanya untuk mewujudkan inklusivitas di ruang digital, juga dibutuhkan bantuan dari masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang ramah bagi sesama,” ungkap Angkie.

Angkie juga menerangkan bahwa saat ini sudah ada beberapa program dari pemerintah yang menyasar penyandang disabilitas. Selain program Literasi Digital Kementerian Kominfo yang sudah dipaparkan Direktur Boni, lalu ada juga program Rumah Digital bagi Disabilitas yang digagas oleh Pemprov DKI Jakarta.

“Namun, semua upaya ini tidak akan berhasil bila tidak adanya kolaborasi dengan masyarakat,” tandasnya.

Pada kesempatan yang sama, perwakilan International Telecommunication Union (ITU), Roxana Widmer-Iliescu turut memberikan padangannya mengenai ruang digital inklusif. Menurutnya, inklusivitas dapat terwujud apabila diikuti dengan aksesibilitas yang mumpuni bagi penyandang disabilitas.

“Untuk mencapai aksesibilitas digital, ruang digital juga harus dirancang untuk memenuhi kebutuhan dan kemampuan penyandang disabilitas,” jelasnya.

Roxana juga menyampaikan bahwa ITU telah berusaha mengajak pemerintah dunia melalui grup lembaga antar negara untuk menyusun semacam kurikulum guna mengembangkan dan mendesain ruang digital yang inklusif bagi penyandang disabilitas. Upaya yang sudah dilakukan bertujuan agar penyandang disabilitas bisa berkarya dengan mengajarkan mereka kecakapan digital.

“Namun kembali lagi, peran yang kami lakukan tidak akan berhasil bila tidak ada kolaborasi dari civil society. Oleh karena itu, saya mengajak semua turut berkontribusi sesuai dengan kemampuan yang kita miliki untuk membantu kelompok disabilitas,” imbuhnya.

WSIS Forum merupakan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) tahunan terbesar komunitas teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang membahas isu, tren, evolusi, dan tantangan topik digital. Forum tersebut dihadiri pemangku – pemangku kepentingan terkait bidang TIK dari berbagai negara di dunia, yaitu pemerintah, masyarakat sipil, sektor swasta, akademisi, komunitas dan organisasi.

WSIS Forum diselenggarakan bersama oleh International Telecommunication Union (ITU), United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO), United Nations Development Programme (UNDP) dan United Nations Conference on Trade and Development (UNCTAD).

Forum WSIS 2023 dijadwalkan akan diadakan dari tanggal 13 – 17 Maret 2023 di International Conference Centre Geneva (CICG) di Jenewa. Lokakarya virtual akan berlanjut pada bulan April dan Mei. Tema Forum WSIS 2023 adalah Garis Aksi WSIS untuk membangun kembali dengan lebih baik dan mempercepat pencapaian SDGs. (Nto/rls)

Tags: disabilitasKemenkominfoKemkominfokominfoPenyandang DisabilitasWorld Summit on Information Society (WSIS)
Previous Post

Mahfud MD Tak Berdaya Bongkar Kasus 300 T!! Arahan “Sang Dalang”!?

Next Post

BNPB Gelar Pelatihan Pilot Drone

Rekomendasi Berita

Roadshow Gerakan Nasional 1000 Startup Digital Sambangi Kalimantan Utara
Tekno

Roadshow Gerakan Nasional 1000 Startup Digital Sambangi Kalimantan Utara

31/05/2023
Beragam Profesi Tenaga Kesehatan Dibekali Literasi Digital, Ini Tujuannya
Tekno

Beragam Profesi Tenaga Kesehatan Dibekali Literasi Digital, Ini Tujuannya

30/05/2023
Hack4ID Dorong Generasi Muda Sumsel Jadi Pelaku Startup
Tekno

Hack4ID Dorong Generasi Muda Sumsel Jadi Pelaku Startup

28/05/2023
Seluruh Aplikasi Layanan Kemenag Bakal Terintegrasi di PUSAKA
Tekno

Seluruh Aplikasi Layanan Kemenag Bakal Terintegrasi di PUSAKA

17/05/2023
Setelah Tokopedia, Kini Giliran 1,2 Juta Data Pengguna Bhinneka Dibobol
Headline

Hacker Diduga Serang BSI Hingga Layanan Terganggu

16/05/2023
Informasi Sesat Perang Rusia-Ukraina Gentayangan di Medsos, Ada yang Sudah Ditonton 5 Juta Kali
Tekno

Guru-Guru SMK Blitar Dilatih Tangkal Hoaks

13/05/2023

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

kacamata_channel kacamata_channel kacamata_channel

Berita Terkini

Persis Tegaskan Dukung Semua Partai Islam

Persis Tegaskan Dukung Semua Partai Islam

01/06/2023 08:18
Majelis Ormas Islam Gelar Silaturahmi di Kantor PP Persis Jakarta

Majelis Ormas Islam Gelar Silaturahmi di Kantor PP Persis Jakarta

01/06/2023 06:33
Penghargaan Pers Bukan Sekadar Asal Bapak Senang

Banyak Lembaga Tersandung Korupsi, Anggota DPR Nilai WTP Seperti Diobral

31/05/2023 19:40
Mensos Korupsi Bansos, KPK Ancam Hukum Mati Koruptor Dana Covid-19

Pakar Hukum Tata Negara Nilai Perpanjangan Jabatan KPK Aneh

31/05/2023 15:33

Berita Populer

Persis Tegaskan Dukung Semua Partai Islam

01/06/2023 08:18

Beragam Profesi Tenaga Kesehatan Dibekali Literasi Digital, Ini Tujuannya

30/05/2023 14:39

Donald Trump Ucapkan Selamat Atas Kemenangan Erdogan

30/05/2023 05:44

YAA Kuatkan Karyawan Muslim Profesional Melalui Astra Gema Islami

30/05/2023 12:56