Indonesiainside.id, Jakarta – Puluhan orang tampak berkerumun di sisi selatan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Ahad (21/6) dini hari. Sebagian besar dari mereka adalah muda-mudi yang menghabiskan waktu di saat akhir pekan.
Mereka tampak mengabaikan protokol kesehatan yang tengah digaungkan oleh pemerintah guna mencegah penyebaran pandemi Covid-19 di ibu kota. Memang, sebagian dari muda-mudi itu mengenakan alat pelindung diri yang wajib digunakan, yakni masker, baik itu masker medis ataupun masker kain berlapis.
Tapi, physical-social distancing (menjaga jarak) tidak diterapkan. Alhasil, kontak fisik pun kerap terjadi lantaran mereka saling berdekatan. Para muda-mudi ibu kota itu terlihat asyik bergurau sembari mengambil foto dengan latar belakang tugu putih yang disoroti lampu berwarna merah.
Berdasarkan pantauan Indonesiainside.id, tak tampak petugas yang berjaga, entah itu dari pihak TNI, Polisi, dinas perhubungan, hingga Satpol PP DKI, alias tanpa pengawasan. Para remaja itu berada di sana sejak Sabtu (20/6) malam, tepatnya pada pukul 22.48 WIB.
Namun, situasi ini membawa berkah bagi para penjual tahu bulat hingga kopi keliling di sana, dagangan mereka laris manis. Suasananya pun mendukung, cuaca cerah tampak menyelimuti langit ibu kota kala itu. (ASF)